Sabtu, 07 Maret 2015

Garis Takdir


Ada beberapa orang yang mengobati sedihnya dengan menangis
Ada beberapa orang yang mengobatinya dengan tertawa
Setiap orang mempunyai caranya sendiri untuk membuat dirinya merasa lebih baik
Tak terkecuali; aku

Semua orang memiliki takdirnya masing-masing
Takdir yang telah digaris oleh Tuhan dalam buku-Nya
Kita tidak pernah tahu pada siapa takdir kita akan mengarah
Kita tidak pernah tahu berapa lama hati kita akan berhenti untuk berlabuh
Semua beujung pada takdir yang telah ditetapkan-Nya
Garis takdir yang takkan pernah bisa siapapun kelabui

Tuhan mempunyai cara-Nya sendiri untuk memeluk hamba-Nya yang salah dalam memilih
Meskipun dalam cara yang tidak pernah kita sukai jalannya
Seperti halnya terluka dalam cinta
kegagalan dalam mencintai yang kita cintai
Atau merelakan seseorang yang kita cintai untuk kembali kepada masa lalunya
Semua terasa begitu rumit untuk diterima bukan ?
Karena Tuhan memiliki rahasia-Nya sendiri didalamnya

Tuhan memilihmu untuk berbahagia dikemudian hari
Bukan untuk selalu menyesatkanmu dan berjalan dihari yang gelap kemudian hari
Berprasangka baiklah, bahwa Tuhan selalu mencintai hamba-Nya yang mencintai-Nya
Bukankah Q.S An-Nur; 26 sudah sangat jelas mengatakannya ?
Tidak ada lagi alasan untuk mengkhawatirkannya
Janji-Nya tidak pernah ingkar

Tuhan memilihmu karena kau kuat dalam menopangnya
Bukan justru melemahkanmu dalam keduniawian yang semata
Ingatlah untuk hari ini kaubersedih
Tuhan akan menggariskan senyum itu diatas bibirmu dikemudian hari
Memberikanmu kenikmatan tiada henti untuk balasan-Nya kepadamu dihari ini

Pejamkan matamu dan melangkahlah dengan bisikan-Nya
Tidak akan pernah tersesat
Tidak akan pernah merasa gelap
Tuhan menciptakan nur didalam hati hamba-Nya yang bersih
Jadikanlah dirimu sebagai pemaaf
Ikhlashkan hatimu pada kesakithatian
Tuhan sedang menunjukkanmu jalan

Jalan yang siapapun bisa melaluinya dengan hati yang bersih dan tanpa hati tertutup

Tidak ada komentar:

Posting Komentar